Baru kali ini mendengar kata: “Rasis, Ethnic Cleansing dan menghilangkan identitas Palestina” keluar dari mulut penyiar TV Amerika untuk menggambarkan bentrok antara Israel dan Palestina yang terus memanas sampai hari ini.
Paling sedikit tiga stasiun TV yang menggunakan kata kata itu:
- TYT, berbasis di California.
- CNN
MSNBC adalah sumber utama berita pemilih partai Demokrat (Partainya Obama dan Joe Biden).
Kemudian, kenapa sampai terjadi bentrok antara Israel dan Palestina saat ini?
--------------------
Pertama, di awal Ramadhan terjadi penutupan populer plaza, pintu masuk ke Damascus plaza di kota Yerusalem.
Penutupan ini dilakukan oleh Israel tanpa sebab.
Selanjutnya, warga sipil Israel (pemilik real estate Yahudi) menuntut agar 7 keluarga Palestina diusir dari rumah yang sudah ditempati berpuluh tahun.
Keluarga ini, sebenarnya punya tanah dan rumah di negara yang disebut Israel. Pada tahun 1948, mereka diusir oleh pemerintah Israel.
Luntang lantung selama 7 tahun sebagai pengungsi, atas prakarsa Yordania dan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), maka 7 keluarga dan keluarga Palestina lain yang diusir Israel tahun 1948 diberi tanah.
Tanah tersebut dibangun perumahan, namanya “Sheikh Jarrah neighborhood.”
-----------------------------------
Tak ada badai tak ada topan, pengusiran 7 keluarga, dan dipercayai akan diikuti oleh pengusiran keluarga lainnya tentu mengundang tanda tanya besar:
- kemana 7 keluarga ini akan menetap?
- Luntang lantung untuk yang ke berapa kali?
- Kapan pula keluarga Palestina lain yang menetap di “Sheikh Jarrah neighborhood” akan diusir?
Terjadi protes warga, sudah bisa anda duga respon dari polisi Israel. Ratusan warga Palestina luka luka.
Situasi makin memanas dengan serangan roket dari Gaza. Saat saya menulis ini 67 warga meninggal dunia:
- 7 israel
Masih belum diketahui konflik ini akan berakhir di mana!!