Apakah Momentum Capres Cawapres Militer di tahun 2024? - Tibak 32

Banyak pengamat mulai membandingkan kondisi ketika Sukarno dan Megawati memerintah dengan kondisi saat ini.

Image – Prabowo dan AHY (credit to RMOL).

Ketika Sukarno presiden, terjadi diantaranya chaos, harga harga tidak terkendali, kemiskinan dan pengangguran di mana mana.

Di era Megawati, saat semangat reformasi masih menyala nyala, banyak kepala daerah yang sudah menang tapi tidak dilantik lantik, kader partai justru dipecat karena ingin ikut pilkada dan menteri dipecat karena mau ikut pilpres.

Kondisi di atas mendorong rakyat mengiginkan presiden yang tegas, memberi rasa aman dan kepastian, sehingga muncullah Jenderal Suharto dan SBY.

Bagaimana dengan kondisi saat ini?

# Posting penting:

- Sawan Fibrosis: Pernahkah Anda Mencicipi Buah Kaktus?
- Sawan Fibrosis: Penderita Sakit Toxoplasmosis Akan Sukses Sebagai Pengusaha Kaya Raya
- Ahmad Heryawan dari Lumbung Beras ke Ekspor Beras – Tibak 30
- Sawan Fibrosis: Negara Canada Juga Punya Mantra – Tibak 31

Dari segi ekonomi, saat ini yang paling jelas adalah harga barang naik, bbm dan gas langka di beberapa tempat, hutang menggunung, hampir semua BUMN merugi, pengangguran tinggi, puluhan juta orang miskin, pajak mencekik dan silahkan anda tambah sendiri kondisi yang bisa dikatakan morat marit saat ini.

# Beberapa posting tentang hal ini:

- Orde Nganu – Mengadu ke Tuhan Ditangkap, Minta Bantuan Presiden Dikerangkeng
- Ada Orang Bertanduk Setan di Kampung Ahok
- Untuk Apa Inflasi RENDAH Jika Rakyat Menganggur dan Tidak Bisa Belanja?
- Hutang Antara Sri Lanka dan Indonesia – Jokowi Tidak Bisa Mencicil Rumah BTN

Tak kalah dengan kondisi politik, dimana presiden ingin tiga periode, capres yang tidak disukai diutak atik, dan bahkan kader sendiri dihalang halangi.

# Diantara posting tentang ini:

- Kenapa Anies Baswedan Terseok Sementara Pencalonan Jokowi Lancar? - Tibak 8
- Indonesia Lebih Korup Dari Negara Afrika: Jokowi Lebih Diktator dari Suharto
- Hasrat Jokowi 3 Periode yang Tidak Kunjung Padam
- Menjebloskan ke Penjara Pengusul Jabatan 3 Periode

Kondisi semacam ini hanya menimbulkan keresahan saja, rakyat tidak ada kepastian dan merasa tidak aman (insecure).

Jika hal seperti ini terus berlarut larut, bukan tidak mungkin sosok militer kembali diidamkan.

Kita lihat saja trendingnya beberapa bulan ke depan!

Negara Canada Juga Punya Mantra – Tibak 31

Waktu kecil saya diajarkan berbagai “mantra” oleh nenek. Diantara yang paling saya ingat adalah mantra kalau menghadapi ujian di sekolah.

Image – Mantra tradisional Canada

Seingat saya, masih menggunakan mantra tersebut sampai saya selesai S1. Setelah itu nggak pernah lagi.

Saya menyesal, kalau saya tidak minta mantra untuk “menaklukkan” cewek, ketika nenek sudah lama meninggal dunia.

Dalam hayalan saya, entah apa jadinya dunia jika saya punya mantra itu. Keren juga, kata saya dengan hayalan sampai ke langit ke tujuh. Di suatu masa dulu… duluuu.

Nah, ternyata, orang Canada, terutama turunan Eskimo dan Viking juga punya mantra. Tentu sudah diterjemahkan dalam bahasa Inggris.

Di gambar (image), ada rentetan huruf huruf, coba temukan 4 kata. Jika anda bisa menemukan 4 kata tersebut, itulah mantra untuk memulai hidup di tahun baru.

Bisakah?

# Posting penting:

- Ahmad Heryawan dari Lumbung Beras ke Ekspor Beras – Tibak 30
- Penderita Sakit Toxoplasmosis Akan Sukses Sebagai Pengusaha Kaya Raya
- Pernahkah Anda Mencicipi Buah Kaktus?
- Ilham dari NASA untuk Rekayasa Minuman Fermentasi – Intermezo

By the way, saya pernah berkeinginan “mewariskan” mantra untuk menghadapi ujian di sekolah ke anak ketika kami berada di Amerika Serikat.

Eh, si anak bukannya happy, malah “meradang.” Argumennya: ”Bagaimana jalan ceritanya, tanpa belajar bisa menjawab soal ujian?”

Apakah anda pernah belajar mantra?

# Hanya contoh kata kata mantra orang Canada yang saya temui diantaranya adalah: noir, change, creation dan strength.

- silahkan anda cari 4 kata lain!

Ahmad Heryawan dari Lumbung Beras ke Ekspor Beras – Tibak 30

Teman istri pernah berseloroh, kira kira katanya begini:”dulu aku pacaran dengan calon engineer (insinyur tehnik), eh, ternyata kawin sama petani.”

Image – Ahmad Heryawan panen raya (credit to Google)

Awalnya, siapapun yang mendengar tentu saja terbahak bahak. Tetapi, ternyata pacarnya yang insinyur tehnik itu memilih karier bukan di Silicon valley, California, tetapi menjadi seorang petani.

Seperti yang saya tulis pada posting sebelumnya, bahwa pekerjaan menjadi petani di Amerika bisa punya penghasilan milyaran, kalau dirupiahkan:

- Petani Kaya Raya dengan Penghasilan Rp1,14 Milyar di Amerika Serikat
- Sawan Fibrosis: Teman Teman SMA Anak – Adakah yang Menjadi Petani?

Apa kaitannya dengan Ahmad Heryawan, cawapres dari PKS yang biasa dipanggil kang Aher?

Kang Aher berhasil menjadikan Jawa Barat lumbung beras Indonesia. Sebagai gubernur, dia kemudian melarang beras impor masuk Jabar

Sekali lagi MELARANG, bukan menghimbau atau menghiba hiba agar beras impor tidak masuk ke wilayah “kekuasaannya.”

Ahmad Heryawan “bermimpi,” agar Indonesia menjadi lumbung beras dunia, kasarnya, ya menjadi negara eksportir beras. Menjual beras ke pasar dunia sebagai sumber devisa negara.

Kenapa mantan gubernur Jabar, 2008 sampai 2018 ini sangat yakin Indonesia BISA?

Apa masalah yang berhasil diidentifikasi Aher untuk menjadikan Indonesia sebagai negara ekportir beras?

# Posting penting:

- Penderita Sakit Toxoplasmosis Akan Sukses Sebagai Pengusaha Kaya Raya
- Pernahkah Anda Mencicipi Buah Kaktus?
- Semua Kader Partai Demokrat MENANG di Jawa Timur – Tibak 29

Pertama, ya, track record Aher yang bersamaan dengan Indonesia swasembada beras ketika menteri pertanian berasal dari PKS di era presiden SBY.

Kedua, menurut mantan gubernur Jabar ini, petani Jabar hanya berpendidikan SD dan drop out SD, tapi bisa menjadikan Jabar lumbung beras.

Bayangkan saja, jika petani Indonesia itu sama dengan Amerika Serikat yaitu Tamatan SMA plus training dan tamatan Sarjana, apalagi jika diberi modal kerja, pastilah Indonesia akan surplus beras.

Bagaimana menurut pendapat anda?

# Posting sebelumnya:

- Elon Musk – Hidup Bukan Mencari Menang dan Paling Benar – Psikologi 20
- Hutang Zambia – Untuk GRATIS Biaya Kesehatan dan Pendidikan
- Bumbu dan Makanan Indonesia di Asian Shop Amerika
- Subsidi Asuransi Kesehatan di Amerika Serikat

Semua Kader Partai Demokrat MENANG di Jawa Timur – Tibak 29

Sejarah mencatat, kader partai Demokrat, SBY ketika ikut Pilpres menang dua kali berturut turut di Jawa Timur.

Image – Ketum dan Ketua DPD partai Demokrat Jatim 

(credit to Google)

Bukan cuma itu, dalam catatan sejarah, SBY menyapu bersih suara Pulau Jawa: Hanya SBY yang Bisa MENYAPU Bersih Suara Pulau JAWA

Juga, dalam sejarah, semua, ya, SEMUA kader Partai Demokrat di era reformasi, MENANG di Pilkada (Gubernur atau wakil gubernur) Jawa Timur!

Begitukah catatan sejarah? Masa sih?

# Posting penting:

- Kekuatan SBY, AHY dan Demokrat di Jatim
- Lebih Mahal Singkong daripada Keju di Amerika Serikat
- Mayor MENGGEBUK Jenderal adalah Kejadian Langka di Dunia – Tibak 28
- Siapapun Capres Dukungan PKS dan JK Akan MENANG di SINI

Pilgub secara langsung diselenggarakan 3 kali di Jatim, tahun 2008, 2013 dan 2018.

Soekarwo, kader partai Demokrat menang dua kali berturut turut Pilgub Jatim tahun 2008 dan tahun 2013. Lawannya adalah Khofifah, kader PKB dan NU.

Khofifah baru bisa menang pilgub 2018 setelah mendapat pencalonan diantaranya dari partai Demokrat, dan berpasangan dengan Emil Dardak.

Emil Dardak, wakil gubernur Jatim adalah ketua DPD partai Demokrat Jatim saat ini.

Begitulah sejarah, betapa kuatnya partai Demokrat di Jawa Timur!

# Posting sebelumnya:

- Coding Rute Perjalanan Jet Pribadi Elon Musk
- Harga Tiket Pesawat - Kenapa Lebih Murah di Amerika dan Eropa? - Part 2
- Di Amerika Serikat – Rakyat Boleh Memberontak Jika Tanahnya Dirampas
- Tidak Becus di Wadas - Akankah Ganjar Pranowo Dilibas?

Mayor MENGGEBUK Jenderal adalah Kejadian Langka di Dunia – Tibak 28

Adalah benar, AHY kalah di Pilgub DKI ketika SBY TIDAK punya jabatan apapun, warga negara biasa.

Image – Mayor AHY Vs Jenderal BINTANG 4 Moeldoko

Benar, AHY punya dua gelar master (S2), salah satunya dari universitas TERBAIK di muka bumi, Harvard University.

Juga Benar, diantara alumni universitas top dunia tersebut adalah presiden John F Kennedy, George W Bush jr dan Barrack Obama.

Sangat benar, baik John F Kennedy dan George W Bush jr pernah berdinas di militer, US Navy dan National Guard.

Benar yang lain, Kennedy dan Bush jr HANYA berpangkat letnan satu dalam karier militer.

Bermodal purnawiran dengan pangkat Letnan Satu, Kennedey menghentikan pengiriman peluru kendali (rudal) Uni Sovyet ke Kuba.

Bush jr menangkap Saddam Hussin (agressor ke negara Islam Kuwait) dan dilanjutkan Obama menangkap Osama Bin Ladin (mengaku mengebom menara kembar New York.)

Lebih LUAR BIASA adalah AHY. Apanya yang luar biasa dari AHY dibandingkan Letnan Satu John F Kennedey dan George W Bush jr?

# Posting penting:

- Lebih Mahal Singkong daripada Keju di Amerika Serikat
- Kekuatan SBY, AHY dan Demokrat di Jatim
- Emak Soleha si Pemilik Jeruk yang Kulitnya Bisa Dimakan
- Irak Harus Mengganti Kehancuran Kuwait Sebesar Rp5.500 Triliun

Pertama, AHY adalah purnawiran muda yang hanya berpangkat Mayor. Tidak punya JABATAN atau kekuasaan apapun. Sementara Kennedy dan Bush adalah presiden, panglima tertinggi negara adidaya Amerika Serikat.

Kedua, Moeldoko adalah purnawiran senior berpangkat Jenderal BINTANG Empat. Mantan Kasad, Mantan Panglima TNI.

Ketika “membegal” Partai Demokrat si Jenderal sedang “bersemedi” di Istana dengan jabatan Kepala Staf Presiden. Sebuah jabatan “powerful,” dan berada di lingkaran presiden Jokowi.

AHY bisa MENGGEBUK sang “tukang begal” Partai Demokrat. Terjengkang TIDAK berdaya.

Apakah itu tidak Luar Biasa?

Efek lanjut adalah AHY mampu menggeser semua pengurus DPD maupun DPP yang ikut kongres gelap yang diselenggarakan Jenderal Moeldoko.

Semua, ya, SEMUA pengurus partai dari tingkat atas sampai bawah diganti dengan loyalis AHY.

Leadership yang mana lagi yang diharapkan dari AHY?

# Posting sebelumnya:

- Hanya SBY yang Bisa MENYAPU Bersih Suara Pulau JAWA
- Kenapa Anies Baswedan Terseok Sementara Pencalonan Jokowi Lancar?
- Erick Thohir - Top 3 Capres 2024 Pilihan Warga NU
- Harga Tiket Pesawat - Kenapa Murah di Amerika dan Eropa?

Siapakah Bintang Bersinar di HUT 50 tahun PDI-P? - Tibak 27

Dalam pidato HUT ke 50 PDIP-P, Megawati menyebut secara khusus nama seseorang yang berprestasi luar biasa.

Image – Abdullah Azwar Anas dan Presiden Jokowi 

(credit to Google)

Sehingga orang tersebut diberi “hadiah” jabatan menteri. Padahal, tidak pernah dalam sejarah RI, kepala daerah tingkat II loncat ke posisi menteri.

Untuk jabatan di kabinet presiden Jokowi tersebut, beliau berhasil “menyisihkan” dua saingannya yaitu:

- Ganjar Pranowo (Gubernur Jawa Tengah)
- Olly Dondonkambey (Gubernur Sulawesi Utara)

Apa? Menyisihkan Ganjar Pranowo, gubernur Jateng?

Siapakah dia? Apa prestasinya?

# Posting penting:

- Singapura Kuasai Pasar Bumbu Makanan di Amerika Serikat
- Cantik di Mata, Racun Jika ditelan Manusia – Intermezo

Ya, benar, Ganjar Pranowo kalah bersaing untuk mendapat jabatan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB).

Sang pemenang adalah Abdullah Azwar Anas, mantan Bupati Banyuwangi, Jatim. Prestasi sang Bupati diantaranya:

- Upah Minimal Kabupaten Banyuwangi (Rp 2,33 juta), lebih baik dari propinsi Jateng (Rp 1,81 juta).
- Tingkat pengangguran (5,26%), sementara Jateng (5,57%).

Di Amerika, rendahnya tingkat pengangguran dan naiknya upah buruh sangat menentukan hasil polling kinerja politisi dan harga saham.

Silahkan baca posting sebelumnya: - Konsekuensi Laporan Bulanan Tenaga Kerja di Amerika – Tibak 26

Kemudian, menurut Megawati bahwa istri Azwar Anas turun dan nginap di desa desa untuk mengetahui persoalan langsung dari rakyat.

Tidak hanya itu, Megawati terkesan dengan kemampuan Azwar Anas menyulap pantai Banyuwangi menjadi pusat wisata yang menyediakan lapangan kerja dan sekaligus sumber PAD.

Jadi, benar kata sekjen PDI-P dan Puan Maharani bahwa banyak bintang bersinar dan kandidat presiden di PDI-P.

# Posting sebelumnya:

- 50% Perceraian Disebabkan oleh Hal Ini - Psikologi 14
- Kenapa Orang Menganggap Dirinya Lebih Penting? - Psikologi 15
- Kejadian Langka Dalam Rentang 250 Tahun – Turun Salju di Florida
- Alasan Berbagai Negara Membenci Orang Amerika – Psikologi 16

Konsekuensi Laporan Bulanan Tenaga Kerja di Amerika – Tibak 26

Setiap awal bulan, minggu pertama hari Jum’at adalah hari yang ditunggu tunggu oleh para pelaku ekonomi dan politik di Amerika Serikat.

Image – Secangkir kopi hangat di office

Apa yang ditunggu oleh para pelaku ekonomi dan politik tersebut?

Kenapa mereka menunggu?

Para pelaku ekonomi dan politik itu menunggu laporan bulanan tenaga kerja yang diserap oleh pasar, bukan hanya “lowongan kerja” yang tersedia.

Jumlah lowongan kerja adalah angka bisu yang tidak berguna, dan biasanya hanya “estimasi.”

Contohnya lowongan kerja yang dilaporkan oleh pemerintah Jokowi sekitar 3 juta lebih pertahun. Jika benar, maka logikanya, pasti ada jutaan lowongan kerja yang menumpuk dari tahun ke tahun.

Kenyataannya?

# Posting menarik:

- Ilham dari NASA untuk Rekayasa Minuman Fermentasi – Intermezo
- Qatar Berpesta ditengah Kelaparan dan Kemiskinan Negara Arab Lain
- IQ Indonesia Setara Timor Leste – TERENDAH di ASEAN
- Sedekah Rp75 juta Dari Tetangga untuk Tetangga – Jangan Biarkan Tetanggamu Lapar

Pengangguran di mana mana di Indonesia.

Di Amerika Serikat, angka yang dilaporkan adalah tenaga kerja yang diserap oleh pasar (sektor industri, jasa dan pertanian).

Apa maknanya secara ekonomi dan politik?

Secara ekonomi:

- perusahaan melakukan ekspansi
- rakyat Amerika punya pekerjaan, otomatis punya penghasilan (uang).
- daya beli akan meningkat
- dan seterusnya.

Laporan hari Jum’at tanggal 6 January 2023 menunjukkan pasar menyerap 223.000 (Dua Ratus Dua Puluh Tiga Ribu) tenaga kerja baru.

Disamping itu upah buruh juga meningkat sepanjang tahun 2022, dan diestimasi akan meningkat sekitar 4,6% tahun ini (2023).

Pasar saham New York langsung meresponnya secara positif. Harga saham Dow Jones naik 700 points pada tanggal 6 January 2023 tersebut!

Otomatis konsekuensi politiknya sangat menguntungkan presiden dan partainya. Poling akan meningkat positif.

Begitulah pasar dan rakyat Amerika merespon berita baik dari satu indikator ekonomi. Tentu, indikator lain juga akan direspons, termasuk janji politik.

# Posting sebelumnya:

- Janji Politik – Negara Ora Mikir Vs Negara Demokrasi
- Untuk Apa Inflasi RENDAH Jika Rakyat Menganggur dan Tidak Bisa Belanja?
- 1.000 Intelektual Hengkang dari Indonesia Setiap Tahun
- 50% Perceraian Disebabkan oleh Hal Ini - Psikologi 14
- Kenapa Orang Menganggap Dirinya Lebih Penting? - Psikologi 15

Amerika Serikat Bantu Mengatasi Krisis Energi Jerman – Tibak 25

Selain produsen minyak terbesar di dunia, Amerika Serikat juga adalah negara yang menghasilkan gas LNG terbesar di muka bumi.

Image – LNG Amerika sampai di pelabuhan Wilhelmshaven, Jerman

(credit to Rigzone)

Sudah ditulis di posting sebelumnya, produksi minyak 3 besar dunia per hari  dalam unit barrel: Amerika Serikat (11, 6 juta), Rusian (10,6 juta) dan Arab Saudi (10,2 juta).

Silahkan baca dalam dua posting berikut:

- Harga Minyak Turun – Karena Jasa Presiden Amerika Serikat dan China
- Kenapa TIDAK Pernah Ada Demonstrasi Kenaikan BBM di Amerika Serikat?

Dari data Statista (2021), top 3 produser LNG dunia dalam unit meter kubik:

1) Amerika Serikat, 934 milyar
2) Rusia, 701,7 milyar
3) Iran, 256,7 milyar

Setelah serbuan Rusia ke Ukraina, Amerika mengekspor LNG, tidak hanya ke Jerman, tetapi juga ke semua negara Eropa.

Terus, apa tujuan utamanya, selain mengatasi krisis Energi?

# Posting penting:

- Minyak Naik 5 dolar Menyebabkan Kemiskinan Tambah 3% - Tibak 23
- Ilham dari NASA untuk Rekayasa Minuman Fermentasi – Intermezo
- Apakah Kemiskinan di Jateng Jadi Pertimbangan PDIP? - Tibak 24
- Menjadi Jury Pameran Lukisan di Amerika

Untuk kasus Jerman, memastikan simpanan (cadangan) strategi LNG Jerman berada di atas 90%.

Kemudian supply LNG lancar untuk 4 tahun ke depan, sehingga Jerman punya waktu untuk lepas dari ketergantungan LNG dengan Rusia.

Untuk seluruh Eropa, ekpor LNG Amerika bertujuan untuk menstabilkan harga. Sehingga ekspor yang dari hampir nol, kemudian meningkat 33%, dan terus meningkat 74%.

Begitulah Amerika Serikat, hanya dia sendiri yang “peduli” dengan stabilitas harga dan ketersediaan minyak dan LNG di pasar dunia!

# Posting sebelumnya:

- A Happy Holiday Season – Permainan Piano Brilian dan Lirik Lagu Genius
- 1 dari 9 Suami Dianiaya oleh Istri – Psikologi 13
- Meskipun Terkaya di Dunia – Elon Musk Tercatat Sebagai Homeless
- Panas di Musim Salju – Anehnya Alam

Apakah Kemiskinan di Jateng Jadi Pertimbangan PDIP? - Tibak 24

Jika “oposisi” seperti Rocky Gerung atau Said Didu menyorot kemiskinan di Jateng, mungkin kita bisa “abaikan,” karena memang fokus kritik mereka ke presiden Jokowi dan Ganjar.

Image – Jateng propinsi termiskin di pulau Jawa (credit to Antara)

Begitu juga jika Puan Maharani yang melancarkan kritik terhadap Ganjar Pranowo, kita bisa mahfum, karena mereka sedang bersaing:

- Tidak Becus di Wadas - Akankah Ganjar Pranowo Dilibas?
- Sudah 4 Survey Menempatkan Puan Maharani Top 5 Besar – Tibak 14
- Megawati “Melawan” 3 Presiden – Tibak 13
- Puan Maharani Lebih Populer Setelah Menggebuk Ganjar Pranowo

Bagaimana jika yang membahas soal kemiskinan di Jawa Tengah itu adalah tokoh PDIP, seperti Trimedya Panjaitan?

Bisa diartikan, bahwa kemiskinan menjadi perhatian khusus seluruh pengurus PDIP di tingkat pusat dan daerah.

Bukan hasil survey copras capres dari lembaga “ondal ondel!”

Kenapa begitu?

Karena menekan angka kemiskinan termasuk dalam ideologi bung Karno, dan dinyatakan secara TEGAS di pembukaan UUD, dimana salah satu tujuan negara Indonesia adalah: “…. untuk memajukan kesejahteraan umum….”

Artinya, Indonesia didirikan BUKAN untuk memiskinkan rakyat!

Seirama pula, kemiskinan di Indonesia meningkat tajam di era presiden Jokowi. Menurut Bank Dunia:

- ada pertambahan 27 juta orang miskin dari tahun 2016 sampai 2019
- pertambahan 13 juta orang miskin dari tahun 2019 sampai saat ini.

Implikasi dari data kemiskinan di Jawa Tengah dan Indonesia tersebut sangat mungkin menentukan keputusan Ketum PDIP dan jajaran DPP PDIP untuk mengusung calon presiden dari PDIP.

Bagaimana menurut anda tentang kemiskinan di Jateng dan Indonesia terhadap pengaruh keputusan DPP PDIP dalam menentukan sosok capres 2024?

# Posting sebelumnya:

- Minyak Naik 5 dolar Menyebabkan Kemiskinan Tambah 3% - Tibak 23
- Bagi Bagi Hadiah Menjelang Natal dan Tahun Baru – Intermezo
- Ilham dari NASA untuk Rekayasa Minuman Fermentasi – Intermezo
- Muslim Menang 82 Kursi di Pemilu Amerika 2022 – Tibak 22
- Buah Jeruk yang Hanya Kulitnya Dimakan
- Apakah Mendengar Suara Langit? – Israel Melaksanakan Suntikan Vaksin ke 4

Minyak Naik 5 dolar Menyebabkan Kemiskinan Tambah 3% - Tibak 23

Kenaikan harga minyak 5 dolar AS (Rp 75 ribu) per barel punya dampak yang luar biasa di negara negara Arab dan negara miskin lainnya.

Image – Kemiskinan di Timur Tengah (credit to UNHCR)

Luar biasa pertama adalah untuk enam negara teluk Arab, mereka bisa untung beribu ribu triliun, bahkan bisa menyebabkan deflasi (tahun 1970an) dan inflasi (saat perang Ukraina berkecamuk) di dunia.

Luar biasa kedua, hal ini berefek pada kemiskinan, sampai 3% di negara negara penghasilan rendah dan menengah, termasuk negara Arab lain (non Teluk) seperti Maroko, Yaman, Yordania, Mesir, Tunisia, Somalia dan Sudan.

Ya, minyak naik 5 dolar AS, maka kemiskinan meningkat sampai 3%. Negara miskin bertambah miskin.

Kenaikan itu terjadi karena permainan dan kontrol “supply” oleh 6 negara negara Teluk Arab secara sengaja (melakukan embargo, mencari UNTUNG sebesar besarnya) atau tidak sengaja (karena perang, bencana alam, tujuan politik).

# Posting penting:

- Upah dan Kondisi Buruh Indonesia Lebih BAIK Dibanding Qatar
- Ribuan Buruh Muslim Mati Demi Pesta Pora di Qatar
- Qatar Berpesta ditengah Kelaparan dan Kemiskinan Negara Arab Lain
- Kenapa TIDAK Pernah Ada Demonstrasi Kenaikan BBM di Amerika Serikat?
- Harga Minyak Turun – Karena Jasa Presiden Amerika Serikat dan China

Terus, kenapa Arab teluk ini sampai hati membiarkan harga minyak TIDAK terkendali, hingga berimbas pada kemiskinan terhadap sesama Arab sendiri dan dunia?

Ini alasannya, karena 6 negara Teluk Arab itu:

- Congok
- Tamak
- Loba
- Rakus
- Serakah
- mansur (makan surang)
- mau kaya raya sendiri atas penderitaan sesama Arab dan orang Islam lain!!

Bagaimana efek harga minyak terhadap negara lain?

Menurut laporan Carnegie Corporation of New York (2019), paling sedikit ada 250 juta rakyat miskin di 10 dari 22 negara negara Arab.

Fakta in didukung oleh berbagai lembaga dunia seperti UNDP, ESCWA dan World Bank (Bank Dunia).

Hitung saja, jika kenaikan 5 dolar harga minyak per barel menyebabkan 3% pertambahan kemiskinan, maka jumlah rakyat negara negara Arab yang miskin menjadi: 3% x 250 juta = 7,5 juta rakyat tambah miskin.

Jika kenaikan 100 dolar, maka hampir semua rakyat negara negara Arab jatuh miskin.

Sementara 6 negara Teluk Arab berpesta pora!.

Negara negara lain yang TIDAK atau sedikit memproduksi minyak mentah bisa anda hitung sendiri efeknya. Silahkan!

Untuk negara negara maju, rakyatnya paling teriak teriak saja dan ngomel ngomal sana sini.

Mereka punya penghasilan tinggi, dan tentu saja tabungan yang “menggunung.”

Dan, paling hanya bersifat sementara, karena pemerintah negara maju punya jalan keluar untuk menghadapi kenaikan minyak!

Apa pendapat anda masalah mafia harga minyak di pasar dunia ini?

# Posting sebelumnya:

- Bagi Bagi Hadiah Menjelang Natal dan Tahun Baru – Intermezo
- Mungkinkah Ada Dua Capres dari PDIP? - Tibak 21
- Bunga Mekar di Musim Dingin - Anehnya Alam
- Ilham dari NASA untuk Rekayasa Minuman Fermentasi – Intermezo
- Muslim Menang 82 Kursi di Pemilu Amerika 2022 – Tibak 22

Muslim Menang 82 Kursi di Pemilu Amerika 2022 – Tibak 22

Dua rekor dipecahkan oleh Nabeela Syed, rekor pertama adalah anggota DPRD termuda dalam sejarah state Illinois, Amerika Serikat, masih berusia 23 tahun.

Image – Nabeela Syed, 23 tahun. 

Anggota DPRD termuda di Amerika (credit to Google)

Mantan presiden Obama memulai kariernya sebagai anggota dewan state Illinois. Jadi, Nabeela persis sama seperti Obama.

Terus, apa rekor yang kedua?

Rekor kedua adalah mengalahkan “incumbent” di daerah basis partai Republik. Prestasi ini melambungkan namanya di partai Demokrat (Partai presiden Biden dan Obama).

Untuk kaum muslim dan muslimah Amerika, pemilu yang disebut “midterm” tahun 2022 menjadi “momen” penting dalam politik Amerika.

# Posting penting:

- Kelahiran Afrika, Muslimah dan Anggota DPR Amerika Serikat – Tibak 5
- Muslim Semua – Walikota dan Dewan Kota di Michigan, Amerika Serikat
- Makanan Halal di Amerika Serikat
- Suara Adzan di Amerika Serikat lebih KERAS Dibanding di Arab Saudi

Betapa tidak, sebanyak 82 kursi disabet seluruh Amerika. Kursi tersebut meliputi jabatan:

- Judical (tingkat daerah dan nasional)
- legeslatif (tingkat daerah dan nasional)
- ekskutif (tingkat daerah)

Ada dua jabatan penting yang dimenangkan oleh kaum muslim Amerika yang wewenangnya “agak berbeda” dengan negara kita, yaitu Jaksa dan Hakim tingkat state (propinsi).

Jaksa state diantara wewenangnya yaitu membatalkan Kepres yang tidak sesuai dengan kepentingan daerah atau melanggar UU Amerika.

Contohnya adalah Kepres tentang “travel ban” untuk kaum muslim, langsung dibatalkan oleh Jaksa California dan Hawaii. TIDAK berlaku serta merta.

Sedangkan Hakim tingkat state punya wewenang untuk membuat keputusan apakah pilpres Amerika sah atau tidak. Jika di tingkat state dinyatakan TIDAK sah, maka pilpres bisa diulang.

Jika Hakim state menyatakan sah, maka tuntutan TIDAK bisa dilanjutkan ke Supreme Court (Mahkamah tertinggi).

Meraung sampai keluar air mata darahpun, tuntutan TIDAK bisa dilakukan oleh Donald Trump, sebagai contoh kasus.

# Posting sebelumnya:
- Upah dan Kondisi Buruh Indonesia Lebih BAIK Dibanding Qatar
- Mungkinkah Ada Dua Capres dari PDIP? - Tibak 21
- Bunga Mekar di Musim Dingin - Anehnya Alam
- Ilham dari NASA untuk Rekayasa Minuman Fermentasi – Intermezo
- Super Immunity - Apakah Virus Omicron Membawa Rahmat Tersembunyi?