Sawan Fibrosis: Pilpres 2024
Showing posts with label Pilpres 2024. Show all posts
Showing posts with label Pilpres 2024. Show all posts

Wednesday, August 11, 2021

Gaza Vs Prabowo Subianto – Siapa yang Punya OTAK dan MORAL?

Roket hasil kreasi dan modifikasi HAMAS (credit to Youtube)

Berapa anggaran pertahanan Gaza yang dikuasai HAMAS?

Rp1,4 Triliun (Satu koma Empat Triliun Rupiah)

Berapa Anggaran Pertahanan Prabowo Subianto?

Rp137 Triliun (Seratus Tiga Puluh Tujuh Triliun). Anggaran TERBESAR dalam satu Dekade departemen pertahanan Republik Indonesia.

HASILNYA?

Roket Hamas sanggup membuat horor kota kota di Israel seperti Yerusalem, Tel Aviv dan Haifa.

Dalam konflik terakhir, paling sedikit 13 Israel terbunuh, ratusan luka luka dan ribuan rakyat Israel kocar kacar berlindung di Shelter.

Apa HASIL dari uang rakyat Rp137 Triliun yang dihabiskan oleh Prabowo Subianto?

Shopping. Jalan jalan. Enjoy di luar negeri. Lalu, seperti orang SAKIT JIWA, teriak teriak.

Apa yang diteriakkan oleh orang SAKIT JIWA?


Nelayan Indonesia berhadapan sendiri dengan nelayan asing 
(credit to BBC).

Dengan anggaran pertahanan yang luar biasa BESAR, 100 kali Gaza dan TERBESAR dalam 10 tahun. Hanya orang sakit jiwa yang teriak teriak:

Kurang anggaran

Dephan Tidak punya duit

Masih tidak cukup.

Jika Tidak sakit jiwa, ya, tidak punya OTAK. Atau dua dua sekalian, yaitu orang sakit jiwa yang nggak punya otak.

Kapal asing itu bukan hanya mencuri, bahkan telah membunuh petugas. Nelayan nelayan Indonesia harus berhadapan sendiri dengan kapal kapal asing itu.

Para nelayan Indonesia seperti berada di negara yang tidak ada sistem pertahanannya, dan tanpa menteri pertahanan.

Karena memang menteri pertahanannya lebih menganggap penting berada di luar negeri, daripada mikir soal kapal asing yang melanggar kedaulatan negara RI.

Barangkali, karena nggak punya OTAK untuk mikir, apalagi bertindak. Hanya GOMBAL selama ini.

Partainya sendiri membela sang menteri pertahanan dengan mengatakan berada di luar negeri itu “adalah tugas penting.”

TA*K, kata Ahok

# Relate posting:

Menhan Paling Lembek – Kapal Asing Makin Menggila Masuk Laut Natuna

Menhan paling lembek dalam sejarah Indonesia (credit to TVOne)

Ada 1000 (serubu) kapal asing illegal masuk ke laut provinsi Kepulauan Riau (Kepri) setiap hari. Ya setiap hari. Every day.

Silahkan baca posting sebelumnya:

Setelah dua tahun Prabowo Subianto menjadi Menhan, apakah jumlah kapal asing ilegal yang masuk menjadi berkurang?

Nehi…. Nay…. No….. Tidak.

Bahkan kapal asing illegal semakin menggila masuk ke dalam “secuil laut” di provinsi Kepri, yaitu Natuna Utara.

Apa strategi Prabowo Subianto sebagai Menhan”

Nggak ada…. Nehi

Masa sih?”

Ya, paling tertawa…. Terbahak bahak.

Apa nggak menggebrak meja dia?”


Peta laut Kepulauan Riau (credit to Ekutorial)

Kenapa harus menggebrak meja?

Biar kelihatan garang”

Loh, mejanya di mana, pencuri ikannya di mana. Nggak nyambung.

Kata nelayan dan laporan media mainstream, bahwa kapal kapal asing itu semakin berani masuk ke perairan laut Natuna.

Dari negara mana saja kapal asing itu?

- China
- Vietnam
- Thailand

Kita juga punya sebagian “Selat Malaka,” salah satu perairan teramai di dunia.

Nelayan kita, kadang kadang bermasalah dengan Malaysia di sana.


# Tidak ada ide ide, apalagi TINDAKAN nyata dari seorang Menhan yang bernama Prabowo Subianto.

- Kalau ngaku PATRIOT  nggak ada lawannya. Ngaku sendiri dan kagum sendiri. Seperti orang Onani!

Monday, August 9, 2021

Pendukung Jokowi jadi Komisaris – Pendukung Prabowo Dapat Apa?

Bersenang lenang dengan jabatan dan proyek

Kenapa Jokowi memberi berbagai jabatan kepada pendukungnya?

Karena beliau adalah manusia”

Maksudnya?

Karena manusia, maka beliau bisa membalas budi kepada para pendukungnya”

Apa manusia, hanya bisa memberi jabatan kepada pendukungnya saja?

ya, nggaklah…..”

Maksudnya?

Ada yang dapat duit kan!”

Terus?

Lawannya, juga dapat jabatan, menteri pertahanan.”

Nah, apa yang diberikan Prabowo untuk pendukungnya?

Nggak ada!”

Berarti Prabowo itu Genderuwo dong!

Maksudnya?”

Katanya tadi, cuma manusia yang bisa membalas budi. Genderuwo yang TIDAK bisa membalas budi.

Aku ora ngerti yang begitu begituan.”

Nggak ngerti bagaimana?

# Di negara negara beradab, calon pejabat publik (walikota, gubernur, anggota kongres), apalagi calon presiden akan mengucapkan terima kasih kepada para pendukungnya, apakah dia kalah atau menang.

- biasanya melalui e-mail
- ada juga melalui surat atau kartu pos (kalau sukarelawan).

## Apakah anda, sebagai pendukung Prabowo, pernah mendapat ucapakan terima kasih?

- adab, etika dan akhlak seseorang ditentukan oleh hal hal kecil.


### Nanti, akan kita evaluasi kinerja Prabowo sebagai Menhan:

- Kalau cuma ngambil UNTUNG dari beli senjata, lebih baik Presiden Jokowi MEMECAT orang ini.
- Itu tengkulak namanya. Parasit. Manusia Tak berguna!

Wednesday, July 7, 2021

Ditembak Mati - Presiden Haiti Hanya Mikir Memperpanjang Masa Jabatan

Foto hanya ilustrasi (credit to Voice of America)

Presiden Haiti, Jovenel Moïse ditembak mati pada tanggal tanggal 7 Juli 2021, pagi Rabu waktu setempat.

Pembunuhan berlangsung di dalam rumahnya, dan juga melukai istrinya.

Apa saja prestasi presiden Jovenel Moïse selama memegang jabatan presiden?

1) Menangkap dan menjebloskan ke penjara para oposisi.
2) Membungkam suara suara yang mengkritik presiden
3) Menyebabkan ekonomi morat marit

Selama pandemi Covid 19, apa saja yang dilakukan oleh Jovenel Moïse?

TIDAK melakukan apa apa!

Apakah beliau atau jajaran menterinya menari poco poco?

Itukan cuma dilakukan di negara yang NGGAK punya otak!

Terus, kenapa dibilang presiden Haiti tidak melakukan apa apa?

Menurut laporan Bloomberg (8 Juni 2021), bahkan belum diketahui kapan akan dilakukan vaksinasi!!

Kalau tes Covid 19, bagaimana?


Harga barang barang naik (credit to The World)

Wallahualam bishawab

Kata laporan berbagai media sih!

Tes covid itu entah dilakukan entah tidak.

Angka angka soal infeksi dan kematian karena Corona virus, barangkali hanya “angka hayalan.”

Angka imaginasi istilah kerennya.

Ah, saya kok nggak percaya, kalau Presiden Haiti cuma planga plongo, eh, ongkang ongkang kaki.

Ada dong yang dia kerjakan.

Apa?

Berusaha memperpanjang masa jabatannya.

Caranya?

Menunda Pilpres!

Terus?

Karena rakyat Haiti punya OTAK, maka presiden yang begitu begituan DITEMBAK mati!.


# To Blogger and FB Admins:

- My civic duty and rights to express my opinion!

Tuesday, May 25, 2021

Empat Tafsir Langkah Puan Maharani di Jawa Tengah

Fig 01- Puan Maharani dan Jokowi (credit to Tribunnews)

Tidak ada angin, tidak ada badai: Puan Maharani mengumpulkan bupati, walikota dan pengurus PDIP se Jawa Tengah.

Kenapa Jawa Tengah? Sudah pasti bisa anda tebak:

- 63% (22 dari 35) bupati dan walikota di Jateng adalah kader PDIP

- Jokowi menang 77% di Jateng pada pilpres 2019. Bandingkan dengan kemenangan Orde Baru, hanya 68% di Jateng, Pemilu terakhir, 1997.

Publik riuh rendah karena: Minus Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo!

Ada empat tafsir dari langkah Puan ini:


Tafsir 1: seperti koar koar netizen, bahwa ini hanya taktik untuk mendongkrak simpati terhadap Ganjar Pranowo, agar mulus di pilpres 2024.

Berarti, hal ini sejalan dengan salah satu posting saya, bahwa gubernur Jateng adalah diantara yang “dielus” istana:

Sawan Fibrosis: Pilpres 2024 – Dua Terbilang Dalam Timangan Istana

Bagaimana dengan tafsir 2, 3 dan 4?

Dan bagaimana pula membuktikan kebenaran semua tafsir ini?


Fig 02- Gibran dan Megawati (credit to RMOL).

Tafsir 2: Langkah Puan untuk memberi jalan lebar, agar Jokowi bisa 3 periode.

Silahkan saja “googling,” maka anda akan menemui judul judul berita seperti ini:

- Gubernur Viktor Laiskodat: Masyarakat NTT Ingin Bapak Jokowi Jadi Presiden 3 Periode

- Mungkinkah Presiden 3 Periode?



Tafsir 3: Megawati maju Capres 2024.

Apa?

Beda usia Megawati dengan Prabowo 3 tahun saja. Sementara usia harapan hidup perempuan Indonesia tiga tahun lebih panjang dari pria.

Plus, Megawati masih segar bugar. Jika Prabowo maju pilpres 2024, kenapa Megawati TIDAK?

Bagaimana cara membuktikan tafsir mana yang paling jitu?

Jika Ganjar Pranowo tidak diberi jabatan yang levelnya nasional pada tahun 2023, maka ada kemungkinan yang benar adalah Tafsir 2 atau 3.

Jika tafsir 1 salah, dan tidak ada amendemen UUD 45, maka hampir pasti:

- Megawati dan Gibran maju pilpres 2024!!


# Loh, mana tafsir 4?

- stay tune!!


 

Monday, April 26, 2021

Mengatasi Turunnya Permukaan Tanah dan Banjir di Kota Dunia dan Jakarta

Fig 01- Sumur resapan air di Jakarta (credit to Yahoo Berita)

Pada tulisan yang berjudul: Why Many Big Cities are Sinking? | Tanza Erlambang Update, diketahui bahwa turunnya permukaan tanah merupakan penyebab utama banjir.

Hal ini terjadi di banyak kota kota besar dunia, baik di negara berkembang mapun negara maju, tidak terkecuali Jakarta, Indonesia.

Selain Jakarta, kota kota yang mengalami penurunan permukaan tanah diantaranya sebagai berikut:

- Lagos – Nigeria
- Washington – USA
- Beijing - China
- Venice – Italia
- Houston – Texas, USA
- Tokyo, Jepang
- Long Beach, California, USA.


Fig 02- Banjir di kota kami, Amerika

Jakarta adalah kota dengan tingkat penurunan tanah tertinggi di dunia, yaitu sebesar 4 meter semenjak tahun 1970 (silahkan baca laporan BBC, 13 Agustus, 2018).

Di beberapa titik bahkan lebih dari 6 meter. Jadi, wajar jika Jakarta gampang tergenang dengan sedikit hujan saja.

Kenapa permukaan tanah bisa turun?


Fig 03- Banjir di perumahan kami di Amerika.

PENYEBAB utama turunnya permukaan tanah adalah exploitasi atau pemakaian air tanah secara besar besaran dalam tempo yang panjang.

Exploitasi air tanah dilakukan oleh penduduk dan industri yang terus bertambah, seperti tanpa kendali.

Bagaimana kota kota lain mengatasi penurunan permukaan tanah dibandingkan dengan Jakarta?

Ada tiga cara yang dilakukan kota kota lain:

1) Membatasi pemakaian air tanah:
- Dilakukan oleh kota Tokyo, Jepang dan Beijing, China

2) Mengisi kembali air tanah yang sudah terpakai atau memasukkan air ke dalam tanah:
- Dilakukan oleh Long Beach, California dan Jakarta, Indonesia.

3) Kombinasi cara 1 dan 2 di atas:
- Dilakukan oleh kota Venice, Italia.

Apa perbedaan antara kota Jakarta, Indonesia dan Long Beach, California, USA?

Long Beach, California, USA memasukkan air dengan cara injeksi memakai teknologi tinggi.

Sementara Jakarta?

Memakai teknologi “kearifan lokal,” yaitu sumur resapan.

Hasilnya?

Apakah ada korelasi dengan BANJIR?

Silahkan baca media mainstream seperti Kompas (13 Februari, 2021), Detik (16 Oktober, 2020), Kumparan (22 Februari, 2021) dan Merdeka (9 Februari, 2021)

Banjir Jakarta SUDAH berkurang sejak 3 tahun TERAKHIR.

SYABAS atau salut, kata orang Malaysia untuk gubernur DKI, Jakarta: Anies Baswedan!!


# You may like to read:

-  Why 3 billion Birds Have Lost in North America? | Tanza Erlambang Update

Saturday, April 17, 2021

Mewah Sehari Hari – Pura Pura MISKIN Saat Kampanye

Fig 01- Gibran dan istri yang hidup MEWAH (credit to Suara Bali)

Apakah anda masih ingat pelajaran Sekolah dasar (SD), dimana ada mahluk yang bisa hidup di dua alam?

Mahluk itu saat kecil bernafas dengan insang, sehingga seperti ikan bisa berenang renang di air.

Kemudian bermetamorphosa, mengembangkan alat pernafasan paru paru, sehingga bisa hidup di darat.

Makanya mahluk itu disebut bisa hidup di dua alam!

Mahluk apakah itu?

Kalau tak bisa menjawabnya, silahkan kembali cek pelajaran SD!

Ternyata, oh, ternyata di dunia politik Indonesia ada yang bisa berlakon “dua muka,” bahkan mungkin “dasa muka.”

Dalam kehidupan sehari hari hidup SANGAT mewah. Tetapi saat kampanye?

- pakai sendal jepit

- pegang cangkul, dan pura pura mencangkul di kali

- pura pura doyan es tebu di pinggir jalan


Fig 02- Pakai sepatu Adidas Rp 20 juta? (cedit to Suara Bali)

Fig 03- Contoh nyata “dasa muka” (credit to CNBC)

Sementara itu, menurut laporan Bank Dunia bahwa ada 25 juta (dua puluh lima juta) orang Indonesia yang lapar. Lebih dari 100 juta hidup Senin – Kamis.

Dan dalam tahun ini, laporan dari majalah Tempo dan Detik (2021) bahwa jumlah orang miskin bertambah 2,75 juta jiwa.

Itulah paradoks di negeri ini!

Manusia manusia dua dan dasa muka menjadi pemimpin yang diagung agungkan.

Pembela bayarannya atau terkenal dengan istilah "buzzeRP" siap "mati" di medsos. Nauzubillah min zalik....

Sampai kapan hal ini akan berlangsung?

Friday, April 9, 2021

Vaksin Untuk Imam, Pengurus Masjid dan Ustadz Menjelang Ramadhan

Foto Anies dan Gibran (credit to jakartaview)

Judul berita di beberapa media seperti Kumparan, Bandung Raya, CNNi dan jpnn hampir seragam dalam beberapa hari ini, yaitu “DPR Minta Tarawih di Masjid Disetop …….“

Berita semacam ini akan menyebabkan kegelisahan umat, dan cenderung useless (tak berguna).

Si Donald bebek yang dituduh anti Islam itu dan presiden Amerika lainnya, TIDAK pernah melarang umat Islam beribah di Mesjid.

Benar, si Donald bebek memberlakukan “travel ban” untuk umat Islam, tapi untuk non warga negara Amerika (sebagian negara saja) masuk ke Amerika.

Itupun langsung dibatalkan oleh negara bagian Hawaii, California, dan dilawan di pengadilan di state lain. Dan umat Islam MENANG di pengadilan.

UUD negara kafir Amerika Serikat MELINDUNGI siapa saja, umat agama apa saja untuk menjalankan ibadah agamanya masing masing. TITIK!

Terus, apa hubungannya judul tulisan: Vaksin Untuk Imam, Pengurus Masjid dan Ustadz Menjelang Ramadhan dengan foto Gibran dan Anies??


Foto Anies Baswedan dengan izin Tarawih

Pertama, Anies Baswedan bersama gubernur Bali dan Sumbar adalah para gubernur yang aktif menangani Coronavirus di awal awal pandemic. Silahkan baca tulisan saya tahun lalu, 2 Februari 2020 (Corona Virus – Unta, Kuda dan Kelelawar).

Kemudian, Gibran, saat selesai pelantikan walikota, pada hari yang sama langsung melakukan vaksinasi di Pasar Klewer, Solo.

Artinya?

Baik Anies dan Gibran “sangat” peduli dengan pengendalian Covid 19!

Terus?

Karena menjelang Ramadhan, kenapa tidak dilaksanakan vaksinasi Untuk Imam, Pengurus Masjid dan Ustadz??

Lakukan di masing masing wilayahnya. Nanti diharapkan diikuti para gubernur, bupati dan walikota seluruh Indonesia!

Setelah itu bisa dilanjutkan dengan agama agama lainnya: Katolik, Kristen Protestan, Budha, Hindu dan Khong Hu Cu.

Good luck!!


# Bisa juga, umat salah satu masjid seperti Masjid Istiqlal Jakarta dan umat Masjid Raya Solo dijadikan pilot project untuk vaksinasi


Saturday, March 20, 2021

Penolakan Impor Beras Semakin Nyaring! Dimana Gibran? Sedang Ghosting?

Gubernur Jateng dan Walikota Solo (credit to Inews Jateng)

Di berita berita “mainstream,” dapat kita simak “koor” penolakan impor beras dari berbagai kalangan, mulai dari petani, pejabat, pemda dan bahkan mantan pejabat.

Jika kita bagi para penolak impor beras ini, bisa kita golongkan kedalam kategori besar yaitu formal dan informal.

Dari kategori formal, berdasarkan hasil bacaan sepintas (maaf, jika ada yang tidak lengkap):

1) Pejabat daerah

- gubernur Jateng dan gubernur Jabar
- bupati Blora

2) Pejabat pusat

- Direktur Utama Bulog, Budi Wasesa

3) Mantan Pejabat

- Susi Pudjiastuti, mantan menteri perikanan dan kelautan

4) Partai politik

- seperti biasa adalah PKS

Netizen, dari golongan informal, memainkan jari jemarinya di media sosial sangat keras menolak impor beras.

Selanjutnya, PKS punya nostalgia indah dengan sektor pertanian, karena menteri pertanian era presiden SBY. Anton Apriantono berasal dari partai ini. Indonesia sempat swasembada pangan saat itu.

Jabar juga pernah menjadi lumbung beras, ketika gubernurnya dijabat oleh Ahmad Heryawan (Aher) dari PKS.

Anehnya, partai politik, tokoh masyarakat dan bahkan ulama yang “ngaku ngaku” berjasa ketika presiden Jokowi membatalkan perpres Miras, sekarang “sembunyi” di mana?

Apakah akan kembali “ngaku ngaku” berjasa jika presiden Jokowi sudah “membatalkan” atau paling tidak “mengurangi” impor beras?

Dan lebih menarik lagi, walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka kok diam?

Apakah sedang “ghosting?”

Apakah Solo bukan Jawa Tengah?

Ditunggu loh suaranya dari para petani Jawa Tengah.

Wednesday, January 20, 2021

Bisakah Orang MISKIN Dijebloskan Ke Penjara?

 Korupsi Bansos (credit to Riaunews). Hanya ilustrasi tulisan.

Berdasarkan definisi dari Biro Pusat Statistik (BPS), ada dua kelompok orang yang bisa dikatakan MISKIN:

- Pertama, MISKIN karena kelaparan, tak bisa memenuhi kebutuhan makan.

- Kedua, MISKIN karena “Non Makanan,” bukan karena kelaparan.

Poin pertama jelas dan terang benderang. Berdasarkan laporan Bank Dunia, di Indonesia, ada 25 juta orang kelaparan dan 100 juta orang hidup Senin Kamis.

Ini kategori MISKIN yang harus dibantu oleh pemerintah.

------------------------

Tafsir poin kedua, sekarang sedang ramai didiskusikan di kalangan politisi Amerika Serikat.

Siapa saja yang bisa masuk MISKIN kategori dua?

Pemimpin yang TIDAK punya Empati terhadap golongan dan agama tertentu.

Senator Cory Booker mengusulkan UU agar pemimpin MISKIN karena TIDAK punya empati dijebloskan ke penjara !

------------------------------

Terus?

Apakah pemimpin atau presiden dengan ciri ciri sebagai berikut bisa dikategorikan MISKIN, dan dijebloskan ke penjara?

- berfoto di lokasi hutan terbakar, bencana alam, perkampungan kumuh

- tiap hari kerjanya ngomong ekonomi meroket

- kampanye pakai sendal jepit, naik becak, nampal ban dan ngaku ngaku merakyat serta hidup sederhana.

- membayar buzer untuk memuji dirinya sendiri

Terus?

-----------------------------

Apakah bisa dikatakan sebagai Bukti MISKIN?

- Korupsi uang bansos untuk rakyat kelaparan.

- Korupsi uang bansos untuk orang cacat.

Ini bukan hanya bukti MISKIN empati, tapi sekaligus miskin MORAL, dan juga tindakan kriminal.

Hukuman yang paling tepat adalah TEMBAK sampai mati!!

Wednesday, September 9, 2020

Pilpres 2024 - Anies Baswedan dan Politik Identitas

 

Anies Baswedan dalam sebuah acara (credit to detikNews)

Di Amerika Serikat, biasa biasa saja orang mengidentikkan dirinya dengan:

- African American
- Japanese American
- Chinese American
- Asian American

Dalam dunia politik adalah biasa biasa juga seorang calon presiden mengidentikkan dirinya dengan suatu golongan atau asal usulnya, karena identitas berhubungan sumber SUARA dan DUIT.

Ketika mencalonkan diri sebagai presiden tahun 2008, Obama mendapat suara 95% dari African American, dan sumbangan uang sebesar US$760 (Rp 11 triliun).

Uang umumnya datang dari orang hitam (African American) yang berprofesi sebagai bintang film, olahragawan, seniman dan pengusaha kecil menengah.

Sekarang, Kamala Haris meng-identikkan dirinya sebagai anak imigran Jamaica dan India.

Ketika diumumkan sebagai calon wakil presiden Joe Biden, hanya dalam waktu 24 jam uang terkumpul sebanyak US$24 juta (Rp 350 milyar).

Sepanjang bulan Agustus, hanya satu bulan, kamala Haris dan Joe Biden mengumpulkan uang US$364 juta (Rp 5,3 triliun). Uang ini umumnya datang dari komunitas India dan Jamaica di Amerika Serikat.

Tentu saja, India dan Jamaica di Amerika akan memberikan suara mereka untuk Joe Biden – Kamala Haris.

-------------------------------------------------------------------------------------

Pernahkan anda mendengar Ahok secara LANTANG mengaku dia orang Cina?

Orangtua, ya, Ayah Ahok emangnya lahir di mana?

Kakek Ahok lahirnya di mana? Dan apa profesi kakek Ahok?

Hanya sekedar menguji pengetahuan anda!!

Terus, apa hubungannya dengan Anies Baswedan?

--------------------------------------------------------------------------

Kakek Anies Baswedan dilahirkan di Surabaya.

Kalau anda TIDAK tahu Surabaya itu di mana, saya kasih tahu bahwa Surabaya itu berlokasi di Pulau Jawa.

Kakek Anies Baswedan adalah “founding father,” yaitu salah satu tokoh pendiri Republik Indonesia. Diantara founding father yang lain adalah Sukarno dan Hatta.

Ayah Anies Baswedan adalah mantan Dekan dan wakil Rektor UII. Tahukah anda UII itu di mana?

Di Medsos, ayah Anies mengaku berasal dan menetap di Yogyakarta. Dan Yogyakarta itu berada di Beijing, eh, Yaman.

Anies Baswedan sendiri lahir di Kuningan (Jawa Barat). Ibunya berasal dari Cipicung, Jawa Barat.

Dari TK, SD, SMP, SMA, dan Kuliah di Yogyakarta. Silahkan cek di Youtube, bagaimana lancarnya Anies Baswedan berbahasa Jawa.

Selain lancar, aksennya “medok.”

Dimana letak salahnya, kalau saya nuduh Anies Baswedan orang Jawa atau saya menuduh Ahok adalah orang Bangka Belitung?

Soal identitas ini, terserah orang Jawa, calon pemilih terbesar Indonesia apakah akan menganggap Anies Baswedan sebagai “putra daerah” dan kemudian memilihnya sebagai presiden tahun 2024.

Mari kita tunggu!!