Sawan Fibrosis: Akankah Kepala Vladimir Putin Dipatahkan Dalam Revolusi Rusia? - Tibak 4

Sunday, September 11, 2022

Akankah Kepala Vladimir Putin Dipatahkan Dalam Revolusi Rusia? - Tibak 4

Revolusi di Rusia selalu dimulai jika negara kalah perang. Siapapun yang menjadi pemimpin saat itu akan “dipatahkan kepalanya, digantung atau dicincang” tanpa ampun.



Tentara Ukraina merebut kota kota penting di Utara, Selatan 
dan Timur (credit to Google)

Perang Rusia lawan Jepang tahun 1904 sampai 1905 tercatat sebagai perang moderen pertama Rusia.

Jepang berhasil menaklukkan Rusia. Kekalahan ini juga didokumentasi sebagai kekalahan pertama kekuatan besar Eropa terhadap Asia.

Akibatnya?

Rakyat Rusia menganggap Czar Agung Rusia, Nicholas II adalah pemimpin lemah. Revolusipun dimulai untuk menggeser kedudukan Tzar Agung.

Revolusi yang disebut Bolsheviks berhasil menggulingkan Czar Agung Rusia, kemudian Nicholas II beserta istri dan 5 anak anak ditembak dan “dicincang” sampai mati.

Kematian yang menggenaskan untuk seorang Czar Agung.

Bagaimana dengan perang Vladimir Putin melawan Ukraina saat ini?

Tentara Putin sudah mulai bisa diusir dari kota kota penting di Selatan dan Timur Ukraina.

Dalam 3 hari terakhir, setiap hari sekitar 1.000 (seribu) serdadu Rusia berhasil ditembak mati.

Secara moral, tentara Putin sudah kalah telak. Secara taktis militer diperlukan sekitar 4 sampai 6 bulan dari sekarang untuk “membantai” semua tentara Putin dari bumi Ukraina.

Tiada ampun untuk pembunuh anak anak dan pemerkosa perempuan Ukraina.

Bagaimana dengan nasib Vladimir Putin selanjutnya?

Ada dua keputusan penting dari dua Duma (parlemen Rusia) tingkat daerah sebagai tanda revolusi sudah dimulai.

Duma meminta Putin untuk segera mengundurkan diri dengan alasan alasan diantaranya:

- penghianat bangsa, memulai perang Ukraina tanpa izin rakyat Rusia
- berkuasa secara ilegal selama 23 tahun
- menyebabkan rakyat tegang dan terancam penjara selama berkuasa.

Kaum intelektual dan birokrat sudah mulai menampakkan ketidasenangannya terhadap tindak tanduk Vladimir Putin.

Cepat atau lambat revolusi rakyat Rusia akan meledak, jika Putin kalah di Ukraina.

Mari kita tunggu!!

# Posting penting sebelumnya:

2 comments:

  1. Sepertinya bakal kalah karena tak mungkin ada yang membantu karena sebagian besar negara lain tidak menyukai perang ini, jadi bakalan ada yang di cincang2 nih šŸ¤£

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya, dunia saling bantu, kedua belah pihak dapat bantuan dari teman temannya....

      Mari kita tunggu, apakah Putin bisa terhindar dari ekskusi, kalau kalah......

      Thanks-
      Akankah Kepala Vladimir Putin Dipatahkan Dalam Revolusi Rusia? - Tibak 4

      Delete