Fig
01- Hasil survei elektabilitas terkini dari Charta Politika
Terserah,
anda mau percaya dengan lembaga survei yang mana satu, dalam bulan
bulan terakhir, persaingan “klasemen” elektabilitas selalu
terjadi antara nama nama ini:
-
Prabowo Subianto
-
Anies Baswedan
-
Ganjar Pranowo
-
Ridwan Kamil
-
Sandiaga Uno
Cuma
Prabowo Subianto yang ketua partai politik dan 3 kali sebagai calon
presiden dan wakil presiden.
Semestinya,
publik sudah MENGENAL beliau, dan wajar jika dia berada di puncak
elektabilitas.
Nyatanya?
Prabowo
Subianto, tidak selalu berada dipuncak, dan bahkan di survei terakhir
oleh Charta Politika, beliau HANYA menempati urutan ketiga.
Fig
02- Anies Baswedan di posisi kedua
Posisi
pertama diduduki oleh Ganjar Pranowo, gubernur Jawa Tengah.
Ada
apa dengan Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo?
Sepertinya
masyarakat mulai mencium “bau BUSUK,” dan kapasitas dari Prabowo
Subianto.
Jika
anda cek di Google, Prabowo bicara seperti orang mengigau. Bicara
yang tinggi di awang awang:
-
strategi diplomasi militer
-
pertahanan moderen
-
pembelian senjata canggih
-
dst dsb
Fig
03- Ganjar
dan Gibran meninjau rumah sakit (credit to Kompas)
Padahal,
TIDAK ada satupun maling SDA kita yang ditangkap oleh Menhan, Prabowo
Subianto.
Malah
jumlah maling bertambah dari hari ke hari. Dan semakin berani
menjarah kekayaan laut kita, Indonesia.
Semangat
banget kalau bicara pembelian senjata. Rakyat tahu persis, itu adalah
akal akalan untuk dapat “fee,” duit, piti, money.
Sementara
itu, apa yang dibicarakan Ganjar Pranowo?
Ganjar
bicara tidak jauh jauh soal rakyat, masalah yang dihadapi oleh rakyat
sehari hari:
-
biaya berobat
-
harga sembako (Ganjar adalah diantara Gubernur yang menolak impor
beras).
-
fasilitas pelayanan publik
-
dsb dst.
Wajar,
jika Ganjar berada di posisi atas dalam elektabilitas Capres 2024.
# Saya hanya menuliskan fakta terkni, TIDAK ada hubungannya dengan PILIHAN anda.
## Posting yang berhubungan dengan Ganjar Pranowo: