Kuliah di Jerman Sekaligus Dapat Gaji Bulanan

 Jika anda mengikuti berita di media mainstream, ternyata 50% gen Z Indonesia TIDAK ngapa ngapain. Maksudnya?

Imej 01 - Kuliah sambil dapat gaji bulanan, ilustrasi

Maksudnya, Ya, gen Z Indonesia itu:

- Tidak kuliah

- Tidak ikut pelatihan/ training/ kursus apapun

- Tidak bekerja 

KIta bisa mahfum, karena memang biaya kuliah sangat mahal, tinggi di awang awang, tidak terjangkau untuk yang dari keluarga menengah.

Bahkan untuk pendidikan dokter, bayar SPP saja bisa mencapai Rp500 juta, belum lagi biaya akomodasi dan iuran pembangunan. 

Imej 02 - Bunga dalam bunga, ilustrasi

# Posting penting:

- WN Arab Saudi Sebagai Pendatang Haram di Amerika Serikat

- Tak Belanda Hilang di Amerika Serikat

- Devisa dari TKI Hong Kong dan Taiwan - Rp44 Triliun Per Tahun

Imej 03 - Tomat anggur, ilustrasi

Hanya "mengigau" saja, khusus untuk kalangan menengah ke bawah. Menurut Bank Dunia, ada sekitar 190 juta rakyat Indonesia tergolong MISKIN!

Lagian pula, banyak yang tamat kuliah kemudian menganggur, no jobs. Biaya dan waktu hilang percuma.

Kalau demikian, kenapa tidak mencari peluang ke negara lain?

Imej 04 - Pesta Balon, ilustrasi

Ke Jerman misalnya!

Kenapa?

Pertama, Jerman adalah salah satu dari 7 negara industri maju di dunia:
1. Amerika'
2. Jerman
3. Perancis
4. Inggris
5. Italia
6. Canada
7. Jepang

Kedua, kuliah di Jerman GRATIS termasuk untuk mahasiswa asing!

Biaya akomodasi: (sewa kamar) dan makan di kampus pemerintah (universitas negeri) disubsidi pemerintah!!

SANGAT murah dibandingkan dengan Amerika misalnya!

Terus?

Imej 05 - Itik bermain di taman, ilustrasi

## Posting penting:

- Perbandingan Gaji Karyawan Tesla Vs Mercedes Benz di Jerman

- Singapura Sudah Ekspor Beras ke Indonesia

- Suharto Membangun Jalan RAKYAT Melampaui Jarak ke Bulan – Tibak 44

Imej 06 - Lukisan burung, ilustrasi

Jika tidak mau mengeluarkan uang bahkan bisa dapat uang sekitar Rp19 juta per bulan, maka pilihannya adalah Ausbildung!

Apa itu Ausbildung?

Ausbildung adalah program pendidikan vokasi D3.

Dimana mahasiswa/mahasiswi mendapat ikatan dinas untuk nantinya langsung bekerja di berbagai perusahaan sponsor.

Misalnya?

Dari perusahaan besar seperti Airbus (pabrik pesawat terbang), pabrik mobil Mercedez Benz, perusahaan minyak dan Gas (Wintershal Dea) sampai ke peruhaan menengah (Adidas) dan perusahaan kecil (retails).

Tergantung pada bidang studi dan tes masuk ke pendidikan Ausbildung tersebut serta interview dengan perusahaan sponsor!!

Imej 07 - Gulali, hanya ilustrasi

Setelah Ausbildung, tentu saja bisa meneruskan ke jenjang S1, S2 dan seterusnya!

Intinya, saat kuliah sudah digaji, selesai kuliah sudah menunggu pekerjaan yang gajinya 3 kali lipat lebih besar.

Good luck!!

### Posting sebelumnya:

- China Jadi “Kelinci” Percobaan Vaksin Turki – Amerika (Biontech – Pfizer)

- Efek Debat dan Ismeth Abdullah- Imbang Antara INSANI dan AMAN

- Anak Kami Bagian dari Ilmuwan Muda Amerika - Intermezo 

- Pengaruh Tokoh Masyarakat dan Kalimat Isdianto – Saya Tidak HAUS Jabatan

- Vaksin Covid 19 SUDAH Dipakai di Inggris – Ilmuwan Muslim Menjadi PAHLAWAN Dunia