Pada posting terakhir tentang anak, saya ada cerita tentang risetnya di National Park, California:
- Kabar Anak - Dari Utah State ke National Park, California
Ketika liburan bersama beberapa temannya di Oregon, anak kirim foto kuliner Indonesia dengan cerita singkat.
Melihat food truck (jual makanan pakai truck) kuliner Indonesia, si anak mengajak temannya berhenti singgah.
Karena di stasiun penelitian, anak saya biasa menggoreng nasi dan kemudian disantap bersama, otomatis di “kepala” teman temannya bahwa makanan Indonesia itu nasi goreng.
Kemudian diajarkan beberapa kata kata Indonesia yang baik dan benar, juga yang tidak benar, misalnya:
- kamu keren, pasti juga baik hati.
Terus, apa hubungannya dengan:”Di Amerika – Bisa Bahasa Indonesia Dikasi Diskon dan Gratis Minuman?”
Yang tidak benar:
- eh, kok genit?
Menurut emaknya, lebih banyak kata atau kalimat yang “tidak benar” diajarkan si anak ke teman temannya.
Nah, ketika nemu kuliner Indonesia, dan kebetulan pemilik serta penjualnya orang Indonesia, maka dipraktekkanlah bahasa Indonesia mereka.
Kata kata yang dipakai, tentu saja yang benar dan tidak benar.
Penjualnya malah senang dibilang “genit” dan tertawa tawa saja.
Akhir cerita, dikasi diskon dan minuman GRATIS.
# Posting sebelumnya: